Senin, 30 April 2018

Sumber damai sejahtera


Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
( Yohanes 14:27 )

Sumber damai sejahtera dalam kehidupan manusia itu berasal dari dalam hatinya yang selalu bersyukur dalam bentuk apapun, setia dan taat kepada Allah, karena apapun yang telah kita nikmati adalah kemurahan hati Tuhan yang telah diberikan-Nya setiap hari, bahkan setiap saat. Perjalanan hidup kita di dunia ini hanya sementara saja, dan kita tidak pernah tahu kapan waktu itu akan tiba dan tempat kehidupan yang kekal kita nanti adalah bersama dengan Tuhan Yesus. Maka dari itu, Ketika kita merasakan dalam kelemahan, pandanglah selalu kepada Tuhan Yesus yang luar biasa itu. Justru pada saat itu Tuhan Yesus akan berkarya dalam kelemahan kita dan membuktikan kuasa Allah menjadi sempurna. Oleh sebab itu, berbahagialah orang yang selalu melekatkan hatinya kepada Tuhan, karena kemuliaan dari Allahpun akan diberikan dan dirasakan oleh anak-anak-Nya dalam setiap lindungan-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Minggu, 29 April 2018

Roh Penghibur



Semuanya itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu; tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.
( Yohanes 14:25-26 )

Dalam perjalanan hidup siapapun pasti pernah mengalami krisis iman dan hal ini bisa saja merubah arah tujuan hidupnya, apalagi sudah mencapai puncak kesuksesan dengan memiliki kelimpahan materi. Dan tidak mustahil bisa terjerumus dalam perbuatan dosa yang bukan saja bisa merugikan dirinya sendiri, tetapi orang yang ada disekitarnya juga. Dan kehidupan seperti ini sudah cengkeraman dosa, karena sudah tidak setia lagi kepada Tuhan. Untuk itu, Tuhan Yesus mengutus Roh Kudus-Nya memulihkan kembali kepada orang yang akan bertobat dengan sungguh-sungguh, bahkan dengan mengumpulkan serpihan keping kehancuran dan disatukan kembali dengan tangan-Nya yang penuh dengan kuasa. Karena hidup siapapun sangat berarti di dalam hati-Nya yang kudus, ketika mau datang bersujud dihadapan-Nya dalam pertobatan, kuasa dan kekuatan-Nya akan mengalir dalam tubuh kita. Sudahkah kita memiliki tujuan hidup yang sejati di dalam pertobatan ?


Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Janji Tuhan


Dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
( Yohanes 14:13-14 )

Dengan kasih yang begitu besar, sehingga kitapun diberikan jaminan keselamatan dari sorga, dengan janji penyertaan-Nya hingga kini dan selamanya serta pasti digenapi-Nya. Hari ini kita diingatkan untuk mendengarkan dan percaya akan perkataan-Nya, karena Tuhan Yesus akan selalu menyertai dalam setiap langkah kita bersama-Nya untuk melewati setiap keraguan. Dan kita yang telah dibaptis sudah perbaharui menjadi manusia baru yang telah mendapat pengampunan dan telah ditebus dosa-dosanya, maka segala sesuatu apapun yang kita akan perbuat sudah seharusnya dalam jalan kebenaran-Nya, karena hati dan pikiranpun sudah dikuasai penuh oleh Roh Kudus. Dan apapun yang dikehendaki Tuhan Yesus itulah yang menjadi kehendak kita juga. Marilah kita memeriksa hati diri sendiri, apakah ada yang paling utama dalam hidup kita ? Apakah ada hal yang paling penting yang kita miliki selain memiliki Dia atau kita sudah merasa tidak membutuhkan penyertaan-Nya ? Sungguhnya Dia rela mengorbankan dengan nyawa-Nya, hanya untuk memiliki kita
    

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

Renungan oleh Theo
Tuhan Memberkati

Kamis, 26 April 2018

Hanya satu jalan menuju ke surga


Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia.
( Yohanes 14:6b-7 )

Banyak jalan menuju ke Roma, tetapi hanya cuma satu jalan menuju ke sorga. Ketika kita sudah bersatu dan melekat kepada Tuhan dengan taat dan setia kepada firman-Nya, dengan mematuhi perintah-perintah serta hukum-hukum-Nya. Selanjutnya, kitapun akan diluputkan dari berbagai mara bahaya, karena Dia yang akan melindungi kita. Hal yang buruk mungkin menimpa kita, tetapi pertolongan Tuhan selalu akan datang tepat pada waktunya. Termasuk dalam menjalani kehidupan kita yang sering menghadapi berbagai pergumulan dan kesesakan. Diapun akan segera menjawab dan memberikan jalan keluar dan meluputkan kita dengan jalan keselamatan disediakan-Nya bagi kita. Siapapun tidak akan mampu memberikan pertolongan seperti ini, selain Dia yang Maha Kuasa. Oleh sebab itu, seperti apa yang tertulis dalam Kitab Injil Matius 13:26 - Tetapi berbahagialah matamu, karena melihat dan telingamu karena mendengar. Karena kemuliaan dan perlindungan-Nya hanya selalu akan dirasakan oleh anak-anak Allah

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Selasa, 24 April 2018

Alat yang Tuhan pakai


Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.
( Markus 16:17-18 )

Tidak banyak orang yang sudah bertobat akan langsung mengalami perubahan seketika dalam hidupnya, semua itu perlu sebuah proses dan waktu yang berjalan seperti sebuah bejana sedang dibentuk. Tetapi ada yang baru saja bertobat mengikuti jalan kebenaran Tuhan, langsung mengalami perubahan hidup yang luar biasa. Karena itu, siapapun kita dan apapun jabatan yang Tuhan percayakan kepada kita, satu hal yang harus kita ingat adalah kita hanyalah alat yang Tuhan pakai untuk melakukan maksud dan rencana-Nya, bukan maksud dan rencana kita. Tidak ada yang dapat disombongkan pada diri kita. Karena kita tidak pernah tahu apa yang akan menjadi rencana Allah dan Allah tidak selalu menjelaskan apa yang akan Dia lakukan terhadap kita. Lalu, bagaimana dan apa yang harus kita lakukan ? Jalani saja hidup ini dan nikmati berkat-Nya sembari tetap hidup dalam takut akan Allah karena keberhasilan kehidupan seseorang adalah kebahagiaan dari Allah dan selalu akan dianugerahkan-Nya untuk mereka yang takut kepada-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi 

renungan oleh : Theo

Mari memuliakan nama-Nya


Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya. Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu, jika kamu melakukannya.
( Yohanes 13:16-17 )

Menjadi seorang hamba adalah suatu pekerjaan yang paling rendah, dan melakukan apa saja diperintah oleh tuannya. Itulah yang dikehendaki Tuhan Yesus, dan menempatkan sesama dan kita sebagai tuan dan hamba, terutama bagi yang mengalami pergumulan hidup, mengalami kekerasan dan luka bathin atau hidup tak berpengharapan. Mereka semuanya lapar dan butuh jamahan kasih Tuhan. Dan kitapun harus taat dan patuh dengan menjalankan perintah-Nya untuk menjadi pelayan bagi sesama seperti apa yang dilakukan Tuhan Yesus. Tentu saja, tidak banyak orang yang menjawab panggilan ini dengan bersedia melayani dan masih enggan berbagi. Untuk itu, hendaklah kita yakin dan percaya dengan apa yang sudah terpilih, menjadi alat-Nya dengan kehadiran kita untuk menyuarakan dan menyatakan kasih, kebenaran, keadilan dalam damai Kristus. Dialah yang menciptakan kita sebagaimana kita ada sekarang. Dia juga menghendaki agar kita memuliakan nama-Nya lewat perantaraan kita, lakukan selagi kita masih bisa dengan ketulusan

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Senin, 23 April 2018

Gembala yang selalu menjaga domba-Nya


Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
( Yohanes 10:27-28 )

Setiap orang beriman pasti tahu tujuan hidupnya bisa merasakan kehadiran Allah, karena dimampukan untuk menjalankan kehidupan ini dengan benar dan merasakan kasih Allah masuk ke dalam diri kita dengan dibimbing oleh Roh Kudus. Di mata Tuhan, kita seperti sebuah embrio bayi yang selalu dijaga-Nya dengan penuh kasih, karena Diapun tahu sebuah embrio akan tidak berdaya, jika tidak dijaga dengan baik, agar tumbuh dan berkembang hingga menjadi seutuhnya seperti apa yang menjadi kehendak-Nya. Sama seperti Tuhan Yesus, sebagai gembala yang baik selalu menjaga domba-Nya, dan domba-Nyapun juga tahu apa yang menjadi kehendak dan tujuan dari gembala-Nya. Tetapi masih ada kawanan domba-domba yang belum mengenal siapa itu Tuhan Yesus sebagai gembalanya, apalagi suara panggilan-Nya. Untuk itu, apakah kita sudah memiliki tujuan hidup yang setia di dalam Kristus ? Bila belum, pergumulkan hal itu dengan memohon bantuan-Nya supaya hidup kita selalu berjalan dalam kebenaran-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renugan oleh : Theo


Minggu, 22 April 2018

Pertolongan allah lain


Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
( Yohanes 10:9-10 )

Hari ini kita diingatkan Tuhan Yesus untuk mendengarkan dan percaya pada perkataan-Nya yang akan selalu menyertai setiap langkah kita dengan menolong kita melewati setiap keraguan. Namun, ketika mengalami pergumulan dengan memikul beban hidup yang berat dan berusaha mengatasinya sendiri dengan sekuat tenaga, tetapi mengalami kegagalan. Dan kita juga sering lupa memohon pertolongan kepada Tuhan, bahkan memohon pertolongan kepada allah lain, hal ini yang akan membuat hidup kita semakin kacau balau. Memikul beban hidup berat tidak mudah, apalagi sudah dikuasai sakit hati dan dendam. Karena dibutuhkan penyerahan diri kepada Tuhan dalam iman dan kesabaran dalam pengampunan. Hal ini akan membuat jiwa kita terasa ringan dan mendapat ketenangan. Ketika kita masih dipakai oleh-Nya di tengah keberdosaan kita, karena masih diberi kesempatan untuk bertobat, bukan diizinkan untuk melakukan hal yang sama lagi, karena Dia menginginkan kita selalu berada dalam jalan kebenaran-Nya


Berkat dari Allah Bapa selalu akan beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Sabtu, 21 April 2018

Menyatukan hati dan pikiran terhadap Tuhan


Maka kata Yesus kepada kedua belas murid-Nya: "Apakah kamu tidak mau pergi juga?" Jawab Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal; dan kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah."
( Yohanes 6:67-69 )

Sering kali kita sebagai manusia selalu banyak kelemahan dan penuh dengan keraguan, kebimbangan akan terjadi dengan sesuatu yang tidak diinginkan, ketika sedang menghadapi pergumulan kehidupan. Saat iman sedang diuji dan melampau kemampuan kekuatan berpikir kita, siapapun akan merasakan bimbang dan penuh keraguan dengan apa yang akan terjadi nanti dan hati kitapun akan mencuit dalam seketika. Untuk itu, ketika kita mau taat dan berpasrah, Tuhanpun akan selalu menyertai kita dengan memampukan kita untuk melakukan apa yang seperti menjadi kehendak-Nya. Dengan berpikir dan bersikap positif dalam kasih, karena kasih itulah pengikat yang menyempurnakan dan mempersatukan hati dan pikiran dengan Tuhan dalam belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan, kesabaran, pengampunan. Karena dalam hati yang penuh kasih ada damai sejahtera Yesus Kristus


Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Kamis, 19 April 2018

Yakin dan Percaya


Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku.
( Yohanes 6:56-57 )

Melalui perayaan Ekaristi, kita diundang untuk bersama-sama mengikuti Perjamuan Kudus, agar jalan hidup kita lebih tertuju pada Tuhan Yesus yang telah menebus dan memelihara hidup kita dengan mengutus Roh Kudus untuk menyertai dan menyucikan hidup kita dari perbuatan dosa. Dan dengan iman kepercayaan yang penuh keyakinan, Komuni Suci yang kita terima itu adalah tubuh dan darah Kristus, maka berarti tubuh kita dengan tubuh Kristus sudah bersatu, darah yang yang mengalir tubuh kita juga adalah darah Kristus dan tubuh kitapun sudah menjadi Bait Suci, tempat kehadiran Tuhan Yesus dalam hati kita masing-masing. Namun saat ini masih banyak orang di sekitar kita yang belum percaya kepada-Nya. Inilah saatnya kita bersama saudara-saudara sepelayanan memberikan kesaksian tentang pengorbanan Kristus kepada dunia. Itulah tugas kita semua, agar siapa saja yang mau percaya dan yakin, dan dunia dipenuhi sukacita akan jalan keselamatan-Nya
    
Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh: Theo

Rabu, 18 April 2018

Bekerja di Ladang Tuhan


Sebab dalam hal ini benarlah peribahasa: Yang seorang menabur dan yang lain menuai. Aku mengutus kamu untuk menuai apa yang tidak kamu usahakan; orang-orang lain berusaha dan kamu datang memetik hasil usaha mereka."
( Yohanes 4:37-38 )

Apakah kita sudah memiliki tujuan hidup yang benar di dalam Kristus ? Jika sudah, maka kehidupan ini harus berakar dalam Kristus, agar supaya ada kerinduan untuk mengenal Kristus lebih dalam lagi, terutama dalam sengsara-Nya sampai wafat di kayu salib. Melalui teladan-Nya hari ini, kita boleh kembali diingatkan untuk memaknai kasih karunia yang telah kita terima selama ini dengan menjadi pekerja-pekerja di ladang yang telah disediakan-Nya. Untuk itu janganlah melihat ketidakmampuan pada diri sendiri, karena Tuhanpun akan memberkati dan ikut turut berkarya dalam diri kita, maka dari itu apapun yang terjadi nanti akan melampaui segala keterbatasan. Bahkan di luar kemampuan kita dalam melakukan apa yang Tuhan amanatkan kepada kita. Maka dari itu, berbahagialah kita yang terpilih untuk mengemban dan meneruskan tugas mulia Yesus Kristus ini, dan hanya Dia yang akan memampukan kita untuk menjalankan perutusan-Nya menurut kehendak-Nya yang terjadi


Berkat dari Allah Bapa selalu menyertai Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Selasa, 17 April 2018

Memberitakan Kabar Suka Cita


Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.
( Yohanes 6:38,40 )

Injil hari ini mengajarkan, bahwa Tuhan Yesus mempunyai ketaatan dan kesetiaan yang luar biasa kepada Bapa-Nya dalam tugas perutusan-Nya, walaupun Dia adalah seorang Mesias, namun dengan memberikan teladan dalam pelayanan-Nya. Bahkan Tuhan Yesus tidak menunjukkan jati diri-Nya, bahwa sekalipun Dia adalah satu-satunya Anak Tunggal Allah, namun Dia tetap merendahkan diri-Nya dengan sama seperti hamba dan pelayan untuk sesama-Nya. Bahkan sampai wafat di Kayu Salib dengan pengorbanan-Nya untuk menyucikan dosa kita dengan darah, kematian dan kebangkitan-Nya. Inilah saatnya kita memberikan kesaksian tentang karya penebusan-Nya kepada siapa saja, bahkan ke seluruh dunia dengan iman, kasih dan Roh Kudus-Nya telah dicurahkan, agar siapapun akan beroleh hidup kekal pada saatnya nanti. Dan setiap kabar sukacita atas anugerah ini hendaklah dilakukan dengan kesadaran dalam pertobatan atas dosa dengan memulai hidup baru bersama Kristus dalam jalan kebenaran-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Senin, 16 April 2018

Melihat kehadiran Allah


Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga, melainkan Bapa-Ku yang memberikan kamu roti yang benar dari sorga. Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia."
( Yohanes 6:32-33 )

Firman Allah hari ini menyatakan, bahwa kita selalu dapat melihat dan merasakan kehadiran Allah dalam kehidupan ini dengan kasih Allah yang sesungguhnya dalam iman setiap saat dengan waktu yang tidak terbatas, karena Allah begitu mengasihi kita. Dan setiap haripun adalah berkat dan rahmat dari Kerajaan sorga dengan apa yang sudah dianugerahkan kepada kita dari nafas kehidupan, kesehatan dan apapun yang bisa kita rasakan dan nikmati saat ini. Tetapi masih banyak sekali sesama kita yang tidak bisa melihat kehadiran Allah dalam kehidupannya, tetapi menikmati segala kelebihan yang telah Allah berikan. Sesungguhnya yang tidak bisa melihat kehadiran Allah dalam hidupnya disebabkan ketidaksetiaannya pada Firman Tuhan dan tidak mempunyai kasih kepada sesamanya. Untuk itu, segera menjalankan perubahan dengan pertobatan, karena masih diberikan kesempatan, agar supaya dimampukan melihat kehadiran Allah dalam hidup ini

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo



Bagian dari Rancangan-Nya


Lalu kata mereka kepada-Nya: "Apakah yang harus kami perbuat, supaya kami mengerjakan pekerjaan yang dikehendaki Allah?" Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah."
( Yohanes 6:28-29 )

Tuhan selalu mempunyai rencana yang besar bagi kita, karena diri kita merupakan bagian dari rancangan-Nya, dan sering kita hanya melihat dari sisi kehidupan apa yang kita alami saja dengan begitu banyak kekawatiran dan masalah, sehingga kita sering melupakan apa yang menjadi tujuan dan kehendak-Nya. Dan lihatlah Kerajaan sorga yang besar dan untuk itu, jadikanlah diri kita sebagai bagian dari Kerajaan sorga, bukan dengan setiap kekawatiran atau masalah yang selalu kita hadapi. Walaupun kita pernah terjerumus ke dalam lembah dosa yang dalam, Dia tidak membuang kita, tetapi mengangkat kita kembali. Hidup kita mungkin tidak berguna bagi orang lain, tetapi tetap berharga bagi Tuhan. Hanya dengan kuasa dan kekuatan-Nya sanggup memulihkan kita. Pengampunan-Nya mengalir bagi setiap orang yang mau datang bersujud dihadapan-Nya dalam pertobatan dan penyesalan

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo



Jumat, 13 April 2018

Dipimpin oleh Roh Tuhan


Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku."
( Lukas 24:37-39 )

Ketika kita sedang menghadapi rasa ketakutan, maka rasa percaya pada diri sendiripun akan hilang, karena manusia adalah mahkluk yang mempunyai banyak titik kelemahan dan mudah sekali merasa ketakutan dalam segala hal, walaupun apa yang dilihat dan dihadapi belum tentu seburuk yang kita kira. Terkadang ada banyak sekali hal yang tidak pernah kita mengerti dan juga belum pernah kita jumpai, tetapi ternyata ada di hadapan kita. Seperti halnya ketika Tuhan Yesus menampakkan diri-Nya di hadapan murid-murid-nya yang melihat-Nya dengan ketakutan, ketika Tuhan Yesus mendekati mereka, karena mengira itu adalah hantu, sehingga Tuhan Yesus yang menyakinkan murid-Nya, bahwa Dialah yang hadir di situ. Dan hari ini Tuhan Yesus mengajarkan, bahwa ketika kita sudah percaya dan yakin kepada-Nya, maka hidup kitapun akan dipimpin oleh Roh Tuhan. Apapun yang mengendalikan dan menguasai kehidupan kita itu, bukan kehendak dari diri sendiri lagi, dan ketika kita mau membuka hati untuk kuasa-Nya, tapi Roh Tuhanlah yang akan berkarya.


Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi 

renungan oleh : Theo

Kamis, 12 April 2018

Mujizat Tuhan di sekitar kita


"Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?" Kata Yesus: "Suruhlah orang-orang itu duduk." Adapun di tempat itu banyak rumput. Maka duduklah orang-orang itu, kira-kira lima ribu laki-laki banyaknya.
( Yohanes 6:9-10 )

Kita sering mendengar kata mujizat dan mujizat itu bisa akan terjadi dimana saja, karena kuasa Allah yang maha tinggi akan dicurahkan kepada siapapun yang yakin dan percaya kepada-Nya dalam iman. Seperti hal yang tidak mungkin terjadi, ketika Tuhan Yesus memberi makan 5000 orang hanya dengan 5 jelai roti dan 2 ekor ikan, bahkan sampai sisa berlebih-lebihan. Tidak ada hal mustahil di tangan Tuhan dan mujizat itupun terjadi, karena kasih karunia-Nya yang diberikan terbukti melampaui iman kepercayaan kita. Dan sampai sekarang, siapapun selalu berharap terjadi mujizat dalam hidupnya, apapun bentuknya. Bagaimana dengan Anda ? Pernahkah  Anda mengalami mujizat-Nya dalam kehidupan ini ? Sebenarnya apa yang kita nikmati sekarang ini merupakan mujizat dari Tuhan dan kita tahu hal ini, tetapi sering tidak menganggap hal itu sebagai mujizat. Ataukah mungkin kehidupan kita terlalu nyaman, sehingga kita tidak menyadari Dia telah melakukan mujizat bagi kita

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Rabu, 11 April 2018

Besarnya Kasih Allah


Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas. Bapa mengasihi Anak dan telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya.
( Yohanes 3:34-35 )

Semakin jelas dan mengerti akan apa yang tertulis dalam Firman Tuhan, bahwa kasih Allah lebih besar daripada apapun dan seberapapun berat tekanan hidup, hanya Tuhan yang sanggup memulihkannya. Dan kitapun bisa merasakan betapa baiknya Tuhan kepada kita dengan memenuhi apa yang dibutuhkan sebagai makhluk ciptaan-Nya dengan kasih dan damai sejahtera. Sebab kasih dan damai sejahtera hanya ada pada-Nya, tidak ditemukan di tempat lain. Hari ini, Tuhan Yesus memampukan kita untuk menerapkan ajaran-Nya, dan kita yang sudah diurapi oleh Roh Kudus harus bisa memelihara kasih dan damai sejahtera dalam tutur kata dan perbuatan kepada sesama yang ada disekitar kita. Dan Firman Allah selalu mengingatkan kepada kita lagi, untuk selalu bijaksana dalam memaknai nilai-nilai kasih pada setiap kehidupan yang akan dijalankan

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo





Kebenaran Hidup


Tidak ada seorang pun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
( Yohanes 3:13-15 )

Firman Tuhan adalah kebenaran hidup, namun masih banyak orang belum percaya kepada-Nya. Ada yang sudah lama menjadi Katolik, tetapi tidak ada perubahan iman di dalam hidupnya. Namun ada baru bertobat dan dibaptis menjadi orang Katolik mengalami perubahan hidup dalam iman yang luar biasa. Inilah saatnya kita bersama memberikan kesaksian tentang Kebangkitan Kristus kepada dunia dengan iman, kasih dan Roh Kudus-Nya yang sudah Tuhan Yesus curahkan kepada kita. Apakah kita sudah dengan sungguh-sungguh menjadi pelayan yang rendah hati dan rela untuk berkorban dalam melayani Tuhan dan sesama ? Dan di dalam hati seorang pelayan tidak ada keinginan untuk menjadi tuan atau majikan. Seperti Firman Tuhan pada bacaan di atas yang mengatakan, Tuhan Yesus satu-satunya Putera Allah yang diutus Bapa-Nya dari sorga untuk melayani dan memulihkan hidup kita semua dalam kebenaran-Nya, agar kita semua bisa beroleh hidup kekal bersama-Nya di dalam Kerajaan sorga


Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Berharga di mata Allah


Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.
( Yohanes 3:16,18 )

Siapapun orangnya sangat berharga di mata Allah dan sangat berarti di hati-Nya yang kudus. Dan Allahpun dengan sungguh-sungguh memberikan apa yang terbaik dan bukan sebatas kata-kata saja, tetapi dengan mengutus Yesus Kristus, Putra Tunggal-Nya yang akan memberikan kemurnian dan ketulusan hati kepada kita semua yang akan diperbarui dalam Roh melalui tindakan dan perbuatan untuk perwujudan kasih dalam kehidupan kita kepada sesama. Firmanpun Allah selalu mengingatkan kita, untuk selalu merasakan akan kehadiran Allah dalam kehidupan nyata yang selalu dipenuhi dengan kerendahan hati, kebijaksanaan dan kasih dalam kesetiaan. Dan Allahpun juga akan selalu memberikan kasih karunia dan damai sejahtera kepada orang yang dekat dengan Allah dan mengharapkan berkat-Nya. Karena Allah adalah sumber berkat dan kerinduan hidup dekat dengan Allah adalah kerinduan orang beriman


Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Minggu, 08 April 2018

Menuju Jalan Keselamatan


Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.
( Yohanes 3:5-6 )

Melalui firman-Nya, Tuhan Yesus mengingatkan kita untuk membuka hati mengikuti jalan kebenaran-Nya dengan memperbarui hidup kita dalam Roh dan kuasa-Nya, kehidupan yang diperbarui akan memancarkan spiritualitas Kristus dalam kemurnian hati. Dengan meninggalkan jalan kehidupan masa lampau dengan menata kehidupan baru menuju jalan keselamatan-Nya dengan melepaskan kehidupan kedagingan dengan menjalankan kehidupan baru dalam kuasa Roh Kudus. Karena mencari jalan yang menuju keselamatan dan kekekalan tidaklah mudah seperti keduniawian yang menawarkan segala hal fana yang memberikan kenikmatan sementara saja. Untuk itu, mari kita memulai kehidupan yang baru bersama dengan Tuhan Kristus menjalankan perintah-Nya dengan taat dan setia, sebelum kita memasuki tempat perhentian yang kekal bersama-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu menyertai Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Kamis, 05 April 2018

Lembaran Mujizat Tuhan


Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut. Kata Yesus kepada mereka: "Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?" Jawab mereka: "Tidak ada." Maka kata Yesus kepada mereka: "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh." Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.
( Yohanes 21:1,5-6 )

Ketika membaca Alkitab, maka kita akan dibuat takjub oleh apa yang disingkapkan oleh Roh Kudus melalui setiap lembarannya, bermacam-macam mujizat yang dilakukan Tuhan Yesus dari menyembuhkan orang, membangkitkan orang mati, merubah air jadi anggur, hingga penangkapan ikan yang terjadi di Danau Tiberias. Walaupun Tuhan Yesus telah wafat dan naik ke sorga, namun Diapun telah meninggalkan Roh Kudus-Nya kepada para Rasul-Nya dan kita semua, agar kita percaya dan mendengarkan Injil sebagai Kabar Berita Sukacita Keselamatan dari sorga. Untuk itu, janganlah menunggu ada masalah, baru kita akan mendengarkan firman Allah. Marilah kita belajar mengenai tentang kasih-Nya, karakter-Nya dan pengampunan-Nya. Ketika membaca Alkitab, kitapun ditolong untuk melihat kekurangan pada diri kita sendiri dan juga melihat betapa besar Allah yang sangat mengasihi kita

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Rabu, 04 April 2018

Merasakan kehadiran Tuhan


Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
( Lukas 24:46-48 )

Setiap orang yang beriman pasti akan bisa merasakan kehadiran Allah dalam setiap nafas kehidupannya, apapun yang dijalankan selalu berpedoman pada Firman Allah, dan selalu dibawa dalam doa serta memberikan dirinya untuk melihat kasih Allah hadir dan tumbuh didalam hidupnya. Dan karya kasih itu bukan hanya berupa sebatas kata-kata diucapkan saja, tetapi suatu tindakan nyata memerlukan pengorbanan yang luar biasa, seperti Tuhan Yesus yang sudah mengorbankan diri-Nya dengan penderitaan yang luar biasa dan hingga wafat di kayu Salib. Sesungguhnya masih banyak sekali sesama yang belum merasakan kasih Allah hadir dalam hidupnya, sebab dunia yang ditekuninya hanya memberikan kehidupan jasmani saja. Dan hidup ini singkat, karena kita sendiri tidak pernah akan tahu apa yang terjadi hanya 5 menit atau 5 detik ke depan, untuk segeralah bertobat, karena kita masih diberikan waktu dan kesempatan

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Selasa, 03 April 2018

Mewartakan Kasih-Nya


Pada hari itu juga dua orang dari murid-murid Yesus pergi ke sebuah kampung bernama Emaus, yang terletak kira-kira tujuh mil jauhnya dari Yerusalem, dan mereka bercakap-cakap tentang segala sesuatu yang telah terjadi. Yesus berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu percakapkan sementara kamu berjalan?" Maka berhentilah mereka dengan muka muram.
( Lukas 24:13-14,17 )

Sudah selayaknya kitapun harus menjadi saksi kebenaran Tuhan Yesus yang mewartakan kasih-Nya kepada dunia, agar semakin banyak orang berdosa bertobat, menerima anugerah keselamatan dan mencari Kerajaan Allah seperti perjalanan kedua murid Yesus menuju ke Emaus. Dan mungkin kita akan bertanya, apa artinya satu orang dibandingkan puluhan bahkan puluhan ribu orang ? Rasanya akan percuma menyuarakan kebenaran itu di tengah banyak orang yang belum mengenal kasih Tuhan Yesus. Tetapi Kerajaan Sorga itu seperti biji sesawi yang sangat kecil,  tetapi menyimpan potensi tumbuh menjadi sangat besar. Dan Tuhanpun dapat berkarya melalui kita, jika kita mau taat dan bertumbuh dalam firman-Nya dan Dia akan mengubah kelemahan kita menjadi sesuatu kekuatan yang besar seperti kehendak-Nya yang terjadi

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Senin, 02 April 2018

Tidak dibiarkan sendiri


Kata Yesus kepadanya: "Maria!" Maria berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani: "Rabuni!", artinya Guru. Kata Yesus kepadanya: "Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu."
( Yohanes 20:16-17 )

Akhirnya, setelah mengalami penyiksaan yang luar biasa dengan direndahkan dan dikhianati oleh murid-Nya sendiri, dan Tuhan Yesus mencapai kemuliaan-Nya. Dan kitapun harus menyadari, bahwa Tuhan Yesus menginginkan kasih-Nya selalu menjadi bagian yang terutama dalam kehidupan kita dan apapun yang akan terjadi, kitapun harus percaya, Tuhan Yesus tidak pernah membiarkan kita sendirian menghadap kesulitan hidup dalam bentuk apapun. Sudahkah kita merasa menjadi orang Katolik yang benar dengan menjalankan perintah-Nya dengan baik ? Tuhan Yesus sudah memercayakan harta Injil itu kepada kita dengan Amanat Agung untuk menjadikan semua bangsa murid-Nya juga ditujukan kepada setiap kita sebagai umat Katolik. Jika kita mau taat dan setia, Tuhanpun berjanji bahwa Dia akan menyertai kita dan memampukan kita untuk melakukan kehendak-Nya

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo

Minggu, 01 April 2018

Menyebarkan kabar suka cita


Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus. Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku."
( Matius 28:8,10 )

Tuhan memahami setiap kelemahan dari kita, ketika kita masih dipakai oleh-Nya dan ini artinya kitapun masih diberikan kesempatan untuk bertobat. Karena Roh Kudus, iman dan kepercayaan yang telah dicurahkan kepada kita, serta sebagai orang yang sudah ditebus dari dosa dan diselamatkan, hendaklah kita memulai menyebarkan kabar sukacita dan berita keselamatan dari Yesus. Sebab masih banyak orang yang belum percaya kepada-Nya. Dan banyak orang yang menantikan karya-Nya yang luar biasa. Ketika kita memulainya, jangan melihat kekurangan dan ketidakmampuan kita, karena Tuhanpun akan selalu menyertai setiap langkah kita. Siapkah kita dengan sungguh-sungguh menjadi hamba dan pelayan yang rendah hati dan rela berkorban ? Tuhan Yesus ingin agar kita menjadi hamba dan pelayan, seperti yang dikatakan-Nya dalam yang rela mengorbankan nyawa bagi orang lain
    
Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo


Menyangkal Tuhan


" Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan kami tidak tahu di mana Ia diletakkan. " Maka berangkatlah Petrus dan murid yang lain itu ke kubur. Keduanya berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada Petrus sehingga lebih dahulu sampai di kubur.
( Yohanes 20:2b-4 )

Sebagai murid, Petrus sudah tidak setia kepada Yesus, karena Petrus telah menyangkal Yesus sebanyak 3 kali, ketika Yesus ditangkap dan digiring ke rumah iman besar. Ketika menyadari telah menyangkal Gurunya, hatinya sangat sedih, bukan karena tidak mengasihi Gurunya. Tetapi dia merasa tidak percaya pada dirinya sendiri ketika menghadapi persoalan itu. Kitapun sering mengalami hal yang sama seperti apa yang dialami Petrus, sering tidak percaya diri dan merasa dikucilkan ketika sedang menghadapi apapun dalam pergumulan hidup. Terkadang kitapun sering menyangkal Tuhan dan sering beralih kepada allah lain yang memberikan jalan keluar pintas yang sebenarnya lebih menyesat. Untuk itu, selalu memohon dalam doa, agar diberikan petunjuk dari Tuhan, supaya kita tidak jatuh dalam penyangkalan terhadap Yesus, ketika kita berhadapan dengan pergumulan

Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi

renungan oleh : Theo