Jawab Yesus kepada mereka: "Apabila kamu berdoa, katakanlah: Bapa, dikuduskanlah nama-Mu; datanglah Kerajaan-Mu. Berikanlah kami setiap hari makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan dosa kami, sebab kami pun mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan."
Lukas 11 : 2-4
Dalam bacaan Injil hari ini, Tuhan Yesus mengajarkan Bapa Kami, sebuah doa yang paling sempurna dan langsung diajarkan-Nya sendiri, karena ada kedekatan hati yang terjalin dalam doa tersebut. Doa yang luar biasa, penuh dengan kuasa dan mujizat serta tanda kehadiran Allah, dan kita menyakini apa yang didoakan sungguh benar-benar nyata dan Tuhanpun hadir dihadapan kita. Untuk itu, Tuhan Yesus mengajarkan untuk berdoa dengan kerendahan hati dan menyampaikan kerinduan layaknya seorang anak kepada bapanya untuk mengikuti dan menanti apa akan yang menjadi kehendak-Nya. Karena itu, hendaknya kita harus selalu semakin bertekun dalam doa agar terjalin hubungan yang baik dengan menyampaikan apa yang menjadi keinginan kita, dan jadikan doa itu seperti nafas kehidupan dan tanda cinta kepada Allah seperti cintanya Tuhan Yesus yang selalu menyediakan waktu untuk berdoa kepada Bapa-Nya dalam pelayanan-Nya. Jadi bukan kita harus hanya sekedar berdoa saja, tetapi cara kita menyampaikan doa dengan apa yang akan didoakan. Karena itu doa yang baik bukan hanya isinya permohonan atau meminta-meminta saja, tetapi kita juga harus berdoa untuk memuji kebesaran dan kemuliaan atas berkat yang telah dianugerahkan untuk kehidupan kita, dan percayalah setiap doa apapun pasti akan ada jawaban pada saat yang tepat menurut kehendak-Nya yang terjadi ...
Doa ...
Tuhan Yesus ...
Engkau telah mengajarkan Doa Bapa Kami yang begitu sempurna, dan terangilah hati dan pikiranku dengan Roh Kudus-Mu, agar aku dapat melakukan apa yang telah Engkau ajari dalam hidupku ...
Amin ...
Berkat dari Allah Bapa selalu menyertai Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi ...
renungan oleh : Theo
gambar diambil dari sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar