Lalu datanglah seorang ahli Taurat dan berkata kepada-Nya: "Guru, aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi." Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
( Matius 8:19-20 )
Mari kita renungkan kehidupan yang telah kita jalani sampai saat ini, apakah kita masih menjalankan apa yang diperintahkan oleh Tuhan Yesus sampai saat ini atau apakah juga kita sudah lalai atau justru malahan menghindarinya ? Mungkin kita masih belum mengerti dengan apa yang menjadi kehendak Allah, kenapa terjadi hal-hal yang begini atau begitu dalam kehidupan kita. Menjadi anak Allah, bukan berarti kehidupan yang jalankan itu akan bebas dari segala pergumulan hidup, tetapi kita justru harus menyangkal hidup ini dengan memikul salib kehidupan. Ketika saatnya telah tiba, kemuliaan kekal yang akan kita peroleh nanti tidak dapat dibandingkan dengan apa yang alami saat ini, dan dengan berpegang teguh tetap setia dan taat kepada Allah, maka kitapun sebenarnya sudah dibawa dalam perjalanan menuju ke tempat kehidupan kekal yang telah disediakan seperti apa yang telah dijanjikan-Nya. Seperti apa yang tertulis dalam Injil Yohanes 6:47 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal.
Berkat dari Allah Bapa selalu beserta Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi
renungan oleh : Theo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar