Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu.
( Lukas 6:27b-29 )
Dalam Injil hari ini, Tuhan Yesus mengajarkan supaya kita mengasihi musuh kita, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kita, dan berdoalah bagi orang yang mencaci kita. Inilah inti ajaran Hukum Kasih yang Tuhan Yesus ajarkan sebagai anak-anak Allah. Dan belajar untuk mengasihi sesama itu tidak mudah, apalagi terhadap sesama yang tidak kita sukai atau yang tidak menyukai kita. Rasanya hal yang tidak mungkin terjadi, tampar pipi kiri kasih pipi kanan, yang ada ditampar sekali balasnya bertubi-tubi. Seandainya ada pilihan dalam hidup ini, mungkin akan memilih orang yang baik berteman dengan kita saja, tetapi Tuhan tidak selalu mempertemukan sesama yang seperti keinginan kita. Karena setiap orang mempunyai sifat dan karakter yang berbeda-beda juga, tetapi yang mempunyai kerendahan hati itu, orang yang dapat menerima dengan tulus segala amarah, makian, ejekan dan fitnah serta tidak membalasnya, tetapi malahan mendoakannya, agar Tuhan memberikan yang terbaik untuk hidupnya. Itulah yang disukai Allah, karena bermurah hati dan mau mengampuni sesamanya, karena Allah adalah kasih tanpa batas ...
Doa ...
Tuhan Yesus ...
Jauhkanlah aku dari keangkuhan dan keegoisan diri, serta berikanlah sebuah hati yang penuh kesabaran dan kerendahan hati. agar aku selalu mengandalkan contoh kemurahan hati-Mu kepada sesamaku ...
Amin ...
Berkat dari Allah Bapa selalu menyertai Anda, keluarga Anda dan mereka yang Anda kasihi ...
renungan oleh : Theo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar